Tuesday, October 29, 2013

Preparing Advanture of Faith SMA Sw YP-HKBP Pematangsiantar

Panduan Teknis Pelaksanaan Preparing Advanture of Faith

Jumat, 27 September 2013
1.      Orientasi Tempat dan Penanaman Pohon (14.30-15.15)
Ø Garis Besar
Tim Ebenezer memberikan pengarahan awal sebagai bentuk pengenalan kepada para peseta Preparing Advanture of Faith dalam menggunakan setiap fasilitas yang tersedia dan sikap dalam mengikuti setiap kegiatan selama berada di dalam kompleks Ebenezer.
Peserta dipimpin oleh panitia beserta pihak Ebenezer menanam bibit pohon di sekitar areal Ebenezer.
Ø Tujuan
Agar peserta dapat menjaga sikap dalam disiplin yang telah ditentukan oleh pihak Ebenezer.
Penanaman pohon dilaksanakan sebagai bentuk kenang-kenangan berlangsungnya kegiatan sekaligus partisipasi dalam pelestarian lingkungan sekitar.
Ø Materi yang dibutuhkan
Bibit pohon

2.      Out-bond- Team Work (16.30-17.30)
Ø Garis Besar
Outbond-Team Work dilaksanakan dalam pembagian regu dari peserta sesuai dengan jenis permainan. Kegiatan ini dilaksanakan di luar ruangan dan peserta diwajibkan mengikuti instruksi dari fasilitator.
Ø Tujuan
Membangun kerjasama tim dan sikap saling mempercayai, membangun, mendorong demi tujuan bersama dalam sebuah kepengurusan PA Sola Gratia yang akan dilantik.
Ø Jenis Permainan
a.       Pecah Balon
b.      Transfer Karet
c.       Paku dalam Botol
Ø Materi yang dibutuhkan
1.      Balon dan tali plastik.
2.      Pipet sejumlah peserta dan karet gelang sejulah regu.
3.      Paku dan botol sejumlah regu dan penutup mata sejumlah peserta.
Ø Prosedur
a.       Pecah Balon
Peserta dibagi kedalam kelompok dan kaki diikatkan balon, kemudian setiap kelompok akan berkompetisi memecahkan balon dari kelompok lain. Balon dan tali plastik akan diikatkan pada sebelah kaki setiap regu. Setiap peserta menjaga balon masing-masing demi keamanan balon kelompoknya. Kelompok yang paling baik strateginya dan paling sedikit pecah balonnya adalah pemenang.
b.      Transfer Karet
Peserta dibagi kedalam regu kemudian setiap peserta dalam regu membentuk barisan memanjang kebelakang dengan pipet digigit. Kemudian karet diletakkan dipipet dan ditransfer untuk sampai kepada peserta paling belakang dan kembali ke depan. Permainan ini dilakukan dalam bentuk kompetisi.
c.       Paku dalam Botol
Peserta ditutup matanya dan mendengarkan komando dari seorang koordinator yang telah ditentukan. Kemudian peserta dalam regu mengikuti instruksi dari koordinator regu untuk memasukkan paku ke dalam botol. Permainan ini dilakukan dalam bentuk kompetisi.

3.      Diskusi Kelompok (18.30-21.00)
Ø Garis Besar
Seluruh peserta akan melakukan diskusi mengenai tema-tema (umum) yang sudah ditentukan. Peserta akan dibagi menjadi 5 “keluarga” dan akan membahas satu tema yang berbeda di masing-masing “keluarga”. Setelah semua “keluarga” selesai mendiskusikan tema yang diberikan kepada “keluarga”nya masing-masing maka setiap “keluarga” akan mempresentasikan hasil diskusi mereka kepada “keluarga” yang lain dan “keluarga” yang lain akan merespon presentasi tersebut melalui pertanyaan, gagasan, informasi dan tanggapan. Hal ini akan berjalan secara bergantian dan semua “keluarga” akan mendapatkan giliran untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka. Diskusi ini akan dimoderasi oleh Tim Biro Zending sehingga dapat berjalan dengan lancar.
Ø Tujuan
a.       Merangsang pola berpikir tim PA mengenai hal-hal yang umum atau sudah biasa ditemukan namun tidak mudah untuk didefinisikan.
b.      Memberikan pengalaman bagi tim PA dalam berdiskusi formal. Dimana mereka dituntut untuk bersikap profesional dalam mengemukakan pendapat dan memberikan jawaban atas pertanyaan atau sanggahan terhadap presentasi mereka
c.       Memberikan pengalaman bagi tim PA untuk berdiskusi dengan kelompok/keluarga. Dimana siswa/i dituntut untuk bersikap ramah dan sopan ketika pendapat mereka ditolak atau ketika menolak pendapat orang lain.
d.      Memperluas cakrawala berpikir tim PA dengan mendengarkan dan memikirkan pendapat dan gagasan orang lain serta kemungkinan untuk menyanggah pendapat orang lain.
e.       Melatih mental tim PA untuk berbicara dan berargumentasi di depan orang banyak.
f.       Menambah wawasan baru dan perbendaharaan kata bagi tim PA.
g.      Meningkatkan rasa kekeluargaan terhadap seluruh tim PA dengan menggunakan kata “keluarga” sebagai ganti kata “kelompok”.
Ø Materi yang dibutuhkan
Spidol dan Kertas Koran
Ø Prosedur
a.       Setiap “keluarga” akan cabut undi untuk menentukan urutan presentasi dan tema diskusi.
b.      Peserta mendiskusikan tema diskusi yang akan diberikan bagi masing-masing keluarga dan tidak boleh saling bertukar tema dan bertukar anggota “keluarga”.
c.       Setiap “keluarga” diberikan waktu selama 1 jam untuk mendiskusikan dan mempersiapkan presentasi untuk tema tersebut.
d.      Setiap “keluarga” dibeikan waktu 18 menit untuk memprentasikan hasil diskusi dan memberikan jawaban atas pertanyaan atau sanggahan dari “keluarga” lain.
e.       Setiap presentasi diberikan kesempatan untuk bertanya atau memberikan sanggahan untuk 2 orang dan masing-masing orang paling banyak dua pertanyaan atau sanggahan.
f.       Setiap orang yang akan memberikan pertanyaan atau sanggahan harus terlebih dahulu mengangkat tangan dan dipilih oleh moderator untuk mengajukan pertanyaan atau sanggahan.
Ø Tema-tema Diskusi
a.       Disiplin
b.      Cita-cita
c.       Orangtua
d.      Pergaulan Bebas
e.       Pendidikan

4.      Bina Mental-Spiritual (21.00-23.45)
Ø Garis Besar
Dalam bagian ini seluruh peserta akan mendapatkan pembinaan mental dan spiritual. Seluruh peserta dipersiapkan untuk menjadi orang-orang Kristen yang tanguh dalam menghadapi setiap tekanan, tantangan dan permasalahan yang mungkin akan mereka hadapi di masa yang akan datang.
Ø Tujuan
a.       Membina  mental tim PA Sola Gratia agar dapat berani menhadapi permasalahan.
b.      Membina spiritualias tim PA Sola Gratia agar menyerahkan kekhawatirannya kepada Tuhan saja.
Ø Materi yang dibutuhkan
Map 3 buah; Alat tulis; 2 kotak korek api batangan
Ø Prosedur
Setiap peserta mengikuti instruksi yang diberikan dalam map secara berurutan, kemudian masuk ke dalam pos-pos yang telah disediakan dengan mengucapkan password yang telah ditentukan. Setiap peserta akan menghadapi tantangan yang telah disediakan oleh fasilitator pada setiap pos.








Sabtu, 28 September 2013
1.      Penelaahan Alkitab (08.30-10.00)
Ø Garis Besar
Penelaahan Alkitab dilakukan dalam pembagian regu dan membahas topik yang telah ditentukan secara pribadi dan bersama untuk menemukan makna dan bentuk aktualisasi yang dapat dilakukan dalam kehidupan.
Ø Tujuan
Peserta mampu menelaah Alkitab dengan baik.
Ø Materi yang dibutuhkan
Alkitab, Kidung Jemaat dan Alat tulis.
Ø Prosedur
Failitator memberikan pengantar singkat ke dalam topik dalam Ayat Alkitab yang telah ditentukan kemudian memberikan pengarahan dalam diskusi kelompok. Selanjutnya setiap kelompok dipimpin oleh koordinator kelompok dengan pengarahan yang lebih spesifik. Setiap peserta kemudian membahas ayat dan topik yang telah diinstruksikan secara pribadi, setelah selesai, kemudian masuk dalam kelompok untuk menemukan pengertian bersama. Setelah kelompok selesai seluruh peserta begabung dan mendiskusikan kesimpulan bersama.

2.      Seminar Pelayanan (10.15-12.30)
Ø Garis Besar
Seminar pelayanan diberikan oleh fasilitator kepada seluruh peserta dengna dimoderasi oleh panitia dalam ruangan yang telah disediakan.
Ø Tujuan
Agar setiap peserta mendapatkan pemahaman dalam seminar tentang pelayanan yang digunakan menjadi bekal dalam kepengurusan PA Sola Gratia.
Ø Materi yang dibutuhkan
Alat tulis dan bahan seminar yang telah disediakan oleh fasilitator dalam bentuk power point dan paper.
Ø Prosedur
Moderator memulai seminar dengan memberitahukan aturan dalam seminar, kemudian narasumber/fasilitator menyajikan seminar. Ditengah seminar dapat disisipkan ice breaking untuk mencairkan suasana. Kemudian setelah penyajian selesai, peserta dapat mengajukan pertanyaan dan memulai diskusi dengan fasilitator.

3.      Sharing Pengalaman (13.00-14.30)
Ø Garis Besar
Peserta dibagi kedalam kelompok untuk berbincang-bincang berbagi pengalaman pelayanan dengan Bibelvrow yang sudah pensiun di kompleks Ebenezer.
Ø Tujuan
Peserta mendapatkan cerita pengalaman hidup dalam mengambil keputusan untuk menjadi pelayan Tuhan.
Peserta mendapatkan inspirasi dalam pengalaman yang diceritakan oleh Bibelvrow untuk melayani di dalam kepengurusan PA Sola Gratia.
Ø Materi yang dibutuhkan
Alat tulis.
Ø Prosedur
Peserta dibagi kedalam 9-10 kelompok dan setiap kelompok berbicara kepada seorang Biblevrow. Dalam perbincangan yang dilakukan peserta disarankan untuk dapat membantu Biblevrow dalam kegiatan keseharian mereka.

4.      Pembekalan Peperangan Rohani (14.30-16.30)
Ø Garis Besar
Fasilisator menyampaikan pemahaman terhadap kuasa kegelapan (okultisme), dan bagaimana cara memerangi atau menolak kuasa kegelapan (okultisme) tersebut.
Ø Tujuan
Agar siswa/i mengetahui dan memahami bahaya dari kuasa kegelapan (okultisme), sehingga siswa/i mau dan mampu untuk menolak atau memerangi kuasa kegelapan (okultisme).
Siswa/i atau peserta sebagai pengurus PA Sola Gratia akhirnya dapat memperlengkapi diri untuk peperangan rohani melalui disiplin rohani.

Ø Materi yang dibutuhkan
Alat tulis dan bahan seminar yang telah disediakan oleh fasilitator dalam bentuk power point dan paper.
Ø Prosedur
Fasilisator menyampaikan pemahaman kuasa kegelapan (okultisme) dan penolakan terhadap kuasa kegelapan (okultisme) melalui seminar. Dan berdiskusi kepada peserta atau siswa/i untuk membongkar atau mengamati sudah sejauh mana mereka hidup dalam kuasa kegelapan (okultisme)
.
5.      Out-bond- Tim Work (16.30-17.30)
Ø Garis Besar
Outbond-Team Work dilaksanakan dalam pembagian regu dari peserta sesuai dengan jenis permainan. Kegiatan ini dilaksanakan di luar ruangan dan peserta diwajibkan mengikuti instruksi dari fasilitator.
Ø Tujuan
Membangun kerjasama tim dan sikap saling mempercayai teman, saling membangun, menjaga dan mendorong demi tujuan bersama dalam sebuah kepengurusan PA Solagratia yang akan dilantik.
Ø Jenis Permainan
a.    Jairng Laba-laba
b.    Jembatan Manusia
c.    Mendengar Panggilan
Ø Materi yang dibutuhkan
Tali plastik yang dirangkai membentuk jaring laba-laba dengan lubang sebesar manusia ditengahnya; penutup mata/handuk leher
Ø Prosedur
a.       Jairng Laba-laba
Tali platik dibentuk seperti jaring laba-laba, kemudian peserta membentuk regu dan bekerja sama untuk meloloskan setiap peserta melewati jaring dengan tidak boleh menyentuh jarring.
b.      Jembatan Manusia
Peserta dibagi kedalam kelompok dan berjuang membentuk jembatan manusia dengan seorang dari anggota kelompok berjalan merangkak pada batas yang telah ditentukan fasilitator yang semakin melebar. Kelompok diharapkan dapat membuat jembatan manusia dan berhasil sampai pada garis finish.
c.       Mendengar Panggilan
Peserta dibagi kedalam kelompok dan mendiskusikan jenis suara dalam kelompok masing-masing. Setelah fasilitator memecah setiap peserta yang matanya telah ditutupi, kemudian peserta memanggil anggota kelompoknya untuk berkumpul kembali.

6.      Fellowship Prayer (19.00-20.00)
Ø Garis Besar
Peseta dibagi kedalam kelompok berbagi cerita pengalaman hidup dan pergumulan yang sedang dihadapi dalam kehidupan masing-masing, kemudian berdoa berantai untuk mendoakan setiap pergumulan yang sedang terjadi.
Ø Tujuan
Setiap peserta membangun kepercayaan untuk mendengarkan pesoalan dalam kehidupan teman-temannya, kemudian memiliki sikap peduli mendoakan setiap pergumulan yang dihadapi.
Ø Materi yang dibutuhkan
Lilin sebanyak peserta. Alkitab dan Kidung Jemaat.
Ø Prosedur
Koordinator kelompok membuka fellowship prayer dengan nyanyian, kemudian mengajak setiap peserta untuk terbuka satu sama lain dengan membangun kepercayaan antara peserta. Setelah setiap peserta selesai mengungkapkan persoalan hidupnya, koordinator mengajak seluruh peserta dalam kelompok dalam doa berantai mendoakan seluruh persoalan yang telah disampaikan.





7.      Perenungan Pribadi (20.00-21.30)
Ø Garis Besar
Seluruh peserta masuk dalam perenungan pribadi ditempat yang terpisah dengan orang lain dan mengikuti instruksi untuk menentukan keputusan dalam kepengurusan PA Sola Gratia.
Ø Tujuan
Setiap peserta menggumuli dan memantapkan keputusan pribadi dalam menjadi pengurus PA Sola Gratia.
Ø Materi yang dibutuhkan
Kertas Instruksi/panduan perenungan sebanyak peserta.
Ø Prosedur
Setiap peserta mengambil kertas secara berurutan sesuai dengan instruksi dari fasilitator, kemudian mengambil tempat tersendiri untuk merenungkan bagian-bagian yang telah diberikan dalam kertan panduan.

8.      Api Unggun (21.30-23.00)
Ø Garis Besar
Seluruh peserta melepaskan penat dalam rangkaian kegiatan dalam acara malam kreasi dan api unggun. Hasil kreasi dari setiap kelompok akan ditampilkan secara bergiliran.
Ø Tujuan
Merenungkan setiap kegiatan yang telah dilewati. Setiap peserta melepaskan lelah dan penat dalam kebersamaan dan malam kreasi.
Ø Materi yang dibutuhkan
Peralatan api unggun, toa.
Ø Prosedur
Fasilitator mempersiapkan prosesi api unggu, kemudian para peserta membentuk lingkaran besar mengelilingi api unggun. Setelah api unggun dinyalakan, fasilitator memulai perenungan setiap kegiatan yang telah dilalui peserta. Kemudian setiap kelompok peserta mulai mempertunjukkan hasil kreasi mereka.


Minggu, 30 September 2013
1.      Meditasi (08.00-09.15)
Ø Garis Besar
Dalam mengakhiri rangkaian acara kegiatan, meditasi dilakukan oleh setiap peserta yang dibimbing oleh fasilitator. Setiap peserta dibimbing untuk memantapkan diri memasuki pelayanan dalam kepengurusan PA Sola Gratia.
Ø Tujuan
Agar setiap peserta dapat merefleksikan diri mereka untuk menjalani masa pelayanan di SMA dalam PA Sola Gratia.
Ø Materi yang dibutuhkan
Musik
Ø Prosedur
Fasilitator membimbing peserta dalam perenungan dan penyadaran diri untuk masuk semakin dalam kepada jiwa mereka. Setiap peserta mengikuti instruksi dan merenungkan bagian-bagian dalam perjalanan kehidupan mereka serta keputusan yang telah mereka ambil dalam pelayanan PA Sola Gratia.

2.      Acara Penutupan dan Pelantikan (13.30-15.00)
Ø Garis Besar
Penutupan acara dilakukan dengan pelantikan pengurus PA Sola Gratia oleh Kepala Sekolah SMA YP-HKBP dan Kepala Biro Zending HKBP.
Ø Tujuan
Memberikan legalitas sebagai pengurus PA Sola Gratia, dan sebagai titik awal pelaksanaan tugas yang akan dilakukan selama 1 tahun kepengurusan.
Ø Materi yang dibutuhkan
Surat Penugasan
Ø Prosedur
Fasilitator menjadi pembawa acara dalam acara penutupan.

No comments:

Post a Comment